Bupati Tapanuli Utara Dr. Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat, S.Si., M.Si menghadiri kegiatan Senam Lansia Anti Pikun yang digelar di halaman Puskesmas Butar, Kecamatan Pagaran, Jumat (15/8/2025).

Turut hadir mendampingi Bupati, sejumlah pimpinan perangkat daerah, Camat Pagaran, para kepala desa, serta lansia dan masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan rasa bahagia dapat bertemu langsung dengan para lansia. “Senang rasanya bisa bertemu dengan semua orang tua kami, termasuk para lansia. Banyak rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan nantinya dan saya liat hadiahnya ini besar-besar,” ujarnya yang disambut tawa para peserta.

Bupati juga menegaskan bahwa perhatian kepada lansia merupakan bagian penting dari pembangunan daerah. “Bagi saya, lansia adalah orang tua yang harus kita hormati dan sayangi. Kesehatan, kebahagiaan dan kebersamaan mereka menjadi tanggung jawab kita bersama. Melalui kegiatan seperti ini, kita tidak hanya mengajak lansia berolahraga, tetapi juga membuat mereka merasa diperhatikan dan berharga di tengah keluarga maupun masyarakat,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Bupati memberikan apresiasi kepada Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kecamatan Pagaran berupa uang pembinaan sebesar Rp1,5 juta yang diserahkan melalui pelatih, Serka L.P. Silitonga, Babinsa Pagaran. 

“Terima kasih kepada pelatih, baik dari TNI maupun Polri, yang telah membina adik-adik menjadi anggota Paskibra Kecamatan Pagaran. Terima kasih juga kepada SMA Negeri 1 Pagaran yang telah memberikan kesempatan kepada siswanya untuk bergabung. Ini sebuah kebanggaan, karena tidak semua mendapat kesempatan ini. Berlatihlah dengan sungguh-sungguh, jangan grogi dan buat yang terbaik pada saat upacara 17 Agustus nanti,” pesan Bupati.

Adapun pemenang lomba Senam Lansia Anti Pikun yaitu Juara 1 Desa Parhorboan, Juara 2 Desa Sibaragas dan Juara 3 Desa Lumban Julu. Sebelum penyerahan hadiah, Bupati turut memeriahkan lomba tarik tambang dan lari karung bersama warga.

Selain itu, Bupati juga menyerahkan piagam penghargaan kepada Desa Banualuhu dan Desa Parhorboan sebagai Desa Bebas Buang Air Besar Sembarangan (Stop BABS).